Obati Pengobatan Pilek dengan Antanan Air

Selamat datang Ayah bunda di website TanamanObat. Disini kita akan bahas mengenai obati pengobatan pilek dengan antanan air. Tanaman herbal bernama Antanan Air ini juga biasa dipanggil Puser bumi, Pegagan air, Antanan besar.

Persiapan Antanan Air untuk Dimanfaatkan Sebagai Ramuan Tradisional

Penyebaran Antanan Air

Tidaklah sulit untuk membuat persiapan jamu dengan Antanan Air. Silakan ikuti langkah berikut:

  • Keringkan daun segar bersama tangkainya sebanyak 1 kg di dalam lemari pengering dengan suhu 40 °C selama 3-4 hari.
  • Haluskan bahan yang sudah kering dengan blender.
  • Simpan dalam wadah tertutup.

Selanjutnya berikut adalah resep untuk Obati Pengobatan Pilek dengan Antanan Air. Selamat mencoba dan semoga sukses selalu.

Logo TanamanObat

Obati Pengobatan Pilek Dengan Antanan Air

Antanan Air yang juga punya nama latin Hydrocotyle verticillata ternyata bisa untuk mengobati pengobatan pilek. Cek 3 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.

  1. Cuci bersih 20 g daun segar antanan air lalu tumbuk sampai lumat.
  2. Tambahkan dengan ¼ gelas air matang kemudian peras dan saring.
  3. Minum hasil saringan sekaligus.

Herbal A Antanan Air Pengobatan Pilek Antikanker

Selengkapnya

Khasiat Antanan Air Lainnya

Penyebaran Antanan Air
Antanan Air (latin: Hydrocotyle verticillata) adalah salah satu tanaman yang biasa ditemukan di Tanaman Air. Agar bisa tumbuh maksimal, tumbuhan ini memerlukan matahari penuh. Antanan Air biasa dipakai untuk obat Pengobatan Pilek dan Antikanker.

Selain tersebut di atas, Antanan Air mempunyai beberapa khasiat antara lain: Mengobati luka luar atau kulit melepuh, bisul, batuk, flu, hepatitis, gatal-gatal pada kulit, radang tenggorokan dan lambung, lepra, disentri, meringankan pusing kepala, demam, antikanker.. Silakan kunjungi halaman yang khusus membahas mengenai manfaat Antanan Air disini.

Sekolah SMPN 2 Bongas

Informasi seputar tanaman obat yang berkhasiat dari sekolah smpn 2 bongas

Tanaman Obat Lengkap baca selengkapnya terlebih dahulu.